UNIVERSITAS AIRLANGGA

Unair Gelar Lomba Menulis Esai Pajak, Tertarik?

Nora Galuh Candra Asmarani | Minggu, 30 Agustus 2020 | 10:01 WIB
Unair Gelar Lomba Menulis Esai Pajak, Tertarik?

Ilustrasi. (Foto: Himpunan Mahasiswa D3 Perpajakan Universitas Airlangga)

SURABAYA, DDTCNews - Himpunan Mahasiswa D3 Perpajakan Universitas Airlangga menyelenggarakan Essay Competition Airlangga National Tax Festival 2020.

Kompetisi penulisan ini mengusung tema Pajak dalam Ekonomi di Era New Normal. Lomba ini diadakan untuk memberikan wadah dan mendorong peserta agar dapat menuangkan opininya dalam sebuah karya esai.

“Sebagai wadah guna mengasah pengetahuan dan kemampuan mahasiswa dalam skala nasional dalam bidang penulisan terkait perpajakan,” demikian pernyataan panitia dalam booklet, seperti dikutip Jumat, (28/8/2020).

Kompetisi yang menggandeng DDTCNews sebagai media partner ini memiliki dua kategori, yaitu untuk pelajar SMA/SMK sederajat dan mahasiswa aktif D3/D4/S1 dari perguruan tinggi se-Indonesia (dibuktikan dengan scan kartu pelajar atau kartu tanda mahasiswa).

Pendaftaran dibagi dua periode, yaitu early bird mulai 24 Agustus 2020 – 31 Agustus 2020 dan umum mulai 01 – 26 September 2020. Sementara itu, pengumpulan esai dimulai 27 September 2020 – 10 Oktober 2020 dan peserta yang lolos babak final akan diumumkan pada 25 Oktober 2020.

Biaya pendaftaran bagi peserta pada periode early bird adalah senilai Rp25.000 untuk pelajar dan Rp35.000 untuk mahasiswa. Sementara itu, peserta yang mendaftar pada periode umum dikenakan biaya pendaftaran senilai Rp35.000 bagi pelajar dan Rp45.000 untuk mahasiswa.

Bagi peserta yang merupakan pelajar SMA/SMK terdapat lima subtema yang dapat dipilih. Pertama, Pajak untuk Pembangunan Negara. Kedua, Reformasi Perekonomian Sebelum Pandemi Hingga Saat Ini. Ketiga, Kondisi Perekonomian Masyarakat yang Terdampak.

Keempat, Kontribusi Masyarakat dalam Menunjang Pemulihan Ekonomi. Kelima, Peranan Pemerintah dalam rangka Peningkatan Pajak. Sementara itu, untuk peserta kategori mahasiswa terdapat 4 subtema yang dapat dipilih.

Pertama, Optimalisasi Information and Communication Technology dalam Menunjang Kepatuhan Membayar Pajak. Kedua, Munculnya Pengenaan Pajak-Pajak Baru dalam Berbagai Elemen. Ketiga, Efektivitas Penerapan Insentif Perpajakan. Keempat, Inovasi Strategi dalam Implementasi Kebijakan Pajak.

Kompetisi esai ini bersifat individu dan setiap peserta hanya diperbolehkan mengirim satu karya. Ketentuan lebih lanjut tentang mekanisme perlombaan dan penulisan dapat mengunduh booklet pada link berikut.

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi narahubung pada whatsapp 08980418 879 (Fara) atau 081945196217 (Pascal), LINE : @670dswlb, Instagram : TAXFESTIVALUA2020, Email : [email protected]. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan