PROVINSI DKI JAKARTA

Terakhir Hari Ini! Diskon Pajak serta Penghapusan Sanksi PBB dan PKB

Muhamad Wildan | Kamis, 30 September 2021 | 17:03 WIB
Terakhir Hari Ini! Diskon Pajak serta Penghapusan Sanksi PBB dan PKB

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Wajib pajak daerah DKI Jakarta masih memiliki kesempatan untuk mendapatkan diskon serta penghapusan pajak bumi dan bangunan (PBB) dan pajak kendaraan bermotor (PKB).

Keringanan pokok pajak dan penghapusan sanksi administratif diberikan kepada wajib pajak yang membayar pajak terutang tahun berjalan dan tahun pajak sebelumnya pada Agustus dan September 2021. Adapun hari ini, Kamis (30/9/2021), adalah hari terakhir pemberlakuan insentif pajak tersebut.

Untuk mendapatkan keringanan pajak dan penghapusan sanksi administratif, wajib pajak tak perlu mengajukan permohonan secara khusus kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta. Diskon pajak beserta pemutihan diberikan secara otomatis.

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

"Pemberian keringanan pokok pajak dan penghapusan sanksi administratif sebagaimana diatur dalam pergub ini, dilakukan secara jabatan dengan cara penyesuaian pada sistem informasi manajemen pajak," bunyi Pasal 13 ayat (1) Pergub 60/2021, dikutip Kamis (30/9/2021).

Pemutihan atau penghapusan sanksi administratif berupa bunga akibat keterlambatan pembayaran PKB diberikan bila wajib pajak melunasi tunggakan PKB pada Agustus dan September 2021.

Wajib pajak yang membayar PKB tahun pajak 2021 atau tahun pajak sebelumnya pada September 2021 berhak mendapatkan keringanan pokok PKB sebesar 5%.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Seperti yang tertuang pada pergub tersebut, wajib pajak juga bisa mendapatkan penghapusan sanksi administratif serta diskon PBB sebesar 10% atas tunggakan PBB tahun pajak 2013 hingga 2020.

Atas PBB tahun pajak 2021, Pemprov DKI Jakarta memberikan diskon sebesar 15% bila PBB terutang dibayar pada September 2021. Simak 'Jangan Ketinggalan! Sederet Insentif Pajak dari Pemprov DKI Jakarta'. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN