KABUPATEN JEPARA

Sebulan Ke Depan, Pemasangan Tapping Box Bakal Digencarkan

Redaksi DDTCNews | Senin, 01 November 2021 | 12:00 WIB
Sebulan Ke Depan, Pemasangan Tapping Box Bakal Digencarkan

Ilustrasi.

JEPARA, DDTCNews – Guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Pemkab Jepara, Jawa Tengah menggencarkan pengawasan pajak daerah melalui pemasangan alat perekam transaksi atau tapping box.

Bupati Jepara Dian Kristiandi mengatakan pemasangan tapping box merupakan upaya pemkab dalam mengatasi kebocoran setoran pajak dengan model pengawasan berbasis elektronik. Dia berharap alat perekam transaksi tersebut makin mengoptimalkan PAD ke depannya.

"Diharapkan, dengan adanya alat perekam elektronik ini, akan mengurangi risiko kebocoran pajak, dan penerimaan pajak daerah semakin optimal," katanya dalam keterangan resmi, dikutip pada Senin (1/11/2021).

Baca Juga:
STIAMI Gelar Webinar Soal Karier, 20 Buku DDTC Dibagikan Gratis!

Dian menerangkan alat perekam transaksi sudah terbukti meningkatkan penerimaan pajak yang dipungut dari konsumen seperti hotel dan restoran. Dia mengeklaim dampak alat tapping box telah meningkatkan setoran pajak hotel hingga 187%.

Menurut bupati, rata-rata realisasi penerimaan pajak hotel sebelum dipasang alat tapping box hanya Rp105 juta. Kemudian setelah dipasang tapping box, setoran pajak hotel melonjak menjadi Rp304 juta per bulan.

Begitu juga dengan setoran pajak restoran. Rata-rata setoran pajak restoran sebelum dipasang tapping box hanya sejumlah Rp134 juta per bulan. Setelah dipasang, setoran pajaknya naik 41% atau rata-rata mencapai Rp190 juta.

Baca Juga:
Mengenal B-Ready, Indikator Kemudahan Usaha Pengganti EoDB

"Saya berharap dengan bertambahnya alat perekam ini, pendapatan pajak akan bertambah," ujar Dian.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Ronzi menuturkan pemkot telah memasang 50 tapping box di 47 tempat usaha sejak 2019. Alat tersebut akan terus ditambah pemkab untuk mengoptimalkan setoran pajak daerah.

"Tahun ini dilakukan penambahan alat sebanyak 69 unit, yang akan dipasang secara serentak hingga satu bulan ke depan," tuturnya. (rig)


Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik :
KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 02 November 2024 | 11:09 WIB INSTITUT STIAMI - DDTC

STIAMI Gelar Webinar Soal Karier, 20 Buku DDTC Dibagikan Gratis!

Sabtu, 02 November 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Mengenal B-Ready, Indikator Kemudahan Usaha Pengganti EoDB

Sabtu, 02 November 2024 | 10:30 WIB METERAI DIGITAL

Catat, WP Harus Ajukan Izin Sebelum Pakai Mesin Teraan Meterai Digital

Sabtu, 02 November 2024 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Istri dari Karyawan yang Meninggal Terima Pesangon, Pakai NPWP Siapa?

BERITA PILIHAN
Sabtu, 02 November 2024 | 11:09 WIB INSTITUT STIAMI - DDTC

STIAMI Gelar Webinar Soal Karier, 20 Buku DDTC Dibagikan Gratis!

Sabtu, 02 November 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Mengenal B-Ready, Indikator Kemudahan Usaha Pengganti EoDB

Sabtu, 02 November 2024 | 10:30 WIB METERAI DIGITAL

Catat, WP Harus Ajukan Izin Sebelum Pakai Mesin Teraan Meterai Digital

Sabtu, 02 November 2024 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Istri dari Karyawan yang Meninggal Terima Pesangon, Pakai NPWP Siapa?

Sabtu, 02 November 2024 | 10:00 WIB KPP PRATAMA KLATEN

Tunggak Pajak Ratusan Juta, Pick Up dan Truk Milik WP Ini Disita KPP

Sabtu, 02 November 2024 | 08:30 WIB PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

Pemda di Kalsel Sepakati Opsen Dipotong Biaya Pemungutan 5 Persen

Jumat, 01 November 2024 | 22:00 WIB PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI

Banyak Pasal Inkonstitusional, MK Minta UU Ketenagakerjaan Direvisi

Jumat, 01 November 2024 | 21:30 WIB KAMUS PAJAK

Apa Itu Badan Layanan Umum?

Jumat, 01 November 2024 | 21:07 WIB DDTC ACADEMY - EXCLUSIVE SEMINAR

Seminar Insentif Perpajakan: Pahami Ragam Menu & Cara Pemanfaatannya!