LAPORAN DDTC DARI VIENNA

Perkembangan Transfer Pricing Dunia di 2018

Gallantino Farman | Kamis, 08 Februari 2018 | 07:46 WIB
Perkembangan Transfer Pricing Dunia di 2018

Muhammad Putrawal Utama (kanan) dan Muhammad Darmawan Saputra (kiri) di depan kampus Vienna U

Pada Februari 2018, DDTC kembali mengirimkan profesionalnya untuk mengikuti program pendidikan yaitu Global Transfer Pricing Conference: Transfer Pricing Developments di Vienna, Austria. Kegiatan yang diadakan pada 7 – 9 Februari 2018 ini diselenggarakan oleh Vienna University of Economics and Business yang membahas mengenai perkembangan transfer Pricing di seluruh dunia.

Sekitar 40 ahli transfer pricing yang terdiri dari pihak OECD, akademisi, pemerintah, konsultan dan perusahaan multinasional terlibat dalam acara ini. Kesempatan untuk menghadiri kegiatan kali ini diberikan kepada Muhammad Putrawal Utama dan Muhammad Darmawan Saputra yang merupakan Specialist Divisi Transfer Pricing DDTC.

Sesuai dengan proyek BEPS yang telah difinalisasi oleh OECD pada Oktober 2015 lalu, terdapat banyak perkembangan yang terjadi pada konsep dan penerapan konsep tersebut pada masing-masing negara. Dikarenakan terdapat beberapa penerapan dan kasus yang unik pada masing-masing negara, maka hal ini menjadi hal yang pentik untuk diperhatikan bagi pelaku usaha dan juga otoritas pajak tiap negara.

Baca Juga:
Pedoman Dokumentasi Transfer Pricing bagi Perusahaan Multinasional

Berangkat atas peristiwa tersebut, kegiatan ini akan membahas secara mendalam hal-hal baru terkait dengan Transfer Pricing di seluruh dunia termasuk dengan beberapa potensi yang bersangkutan seperti Country by Country Report, Blockchain technologies, danUpdate Comparability Analysis. Selain itu, peserta kegiatan ini juga berkesempatan untuk melakukan kegiatan fireside chat dengan Professor Jeffrey Owens, yang pernah menjabat sebagai Direktur diCentre for Tax Policy and Administration di OECD.

Selama tiga hari, kegiatan ini terbagi menjadi beberapa topik. Pada hari pertama, peserta mendapatkan kesempatan untuk membahas potensi dari Blockchain technologies pada perpajakan Internasional,yang kemudian dilanjutkan diskusi interaktif dengan Professor Jeffrey Owens dan William Morris.

Kemudian, hari kedua diisi dengan membahas perkembangan Transfer Pricing pada beberapa negara bagian, mulai dari seluruh dunia, Eropa, Amerika Serikat, dan beberapa negara berkembang lainnya. Hari kedua ini terdiri dari empat sesi dengan presentasi yang dibawakan oleh Raffaele Petruzzi (University of Vienna), Isabel Verlinden (EU Joint Transfer Pricing Forum), Komal Dhall (Konsultan), dan Giammarco Cottani (Mantan anggota United Nation bagian Transfer Pricing).

Baca Juga:
Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Pada hari terakhir, kegiatan ini ditutup dengan pembahasan mengenai topik spesifik Transfer Pricing, yang di antaranya membahas mengenai perkembangan mengenai laporan per negara (Country-by-Country Reporting), transaksi intra-group financing, dan juga perkembangan penerapan metode profit split. Pembawa materi pada hari kedua ini terdiri dari akademisi, konsultan dan pakar yang sering menjadi penasihat pada OECD seperti Oliver Wehnert, Stefaan De Baets, Antonio Russo, dan Sebastian Gonnet.

Kunjungan ke Austria ini merupakan salah satu program yang bernama Human Resource Development Program (HRDP) di DDTC, yang diberikan kepada para pegawainya untuk mengikuti berbagai pelatihan dan kursus di mancanegara, termasuk beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 03 Februari 2025 | 12:00 WIB LITERATUR PAJAK

Pedoman Dokumentasi Transfer Pricing bagi Perusahaan Multinasional

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 24 Januari 2025 | 18:10 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Dibuka! Batch Terbaru Pelatihan Intensif Transfer Pricing DDTC Academy

Selasa, 21 Januari 2025 | 11:15 WIB LITERATUR PAJAK

Rubik Agreements, Upaya Swiss Menjawab Transparansi Pajak Global

BERITA PILIHAN
Senin, 03 Februari 2025 | 18:30 WIB PMK 7/2025

Kemenkeu Terbitkan Pedoman Pemeriksaan dan Penagihan Pajak Daerah

Senin, 03 Februari 2025 | 17:30 WIB PMK 136/2024

Ada De Minimis Exclusion, Pajak Minimum Global Bisa Jadi Nol

Senin, 03 Februari 2025 | 16:45 WIB KAMUS PAJAK

Apa Itu Surat Keputusan Pembetulan?

Senin, 03 Februari 2025 | 16:21 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Inflasi Januari Cuma 0,76 Persen, Diskon Listrik Jadi Penyebab

Senin, 03 Februari 2025 | 16:09 WIB KOTA TANJUNGPINANG

Waduh! Pemkot Dituding Bikin Agenda Fiktif Pencetakan Buku Perda Pajak

Senin, 03 Februari 2025 | 15:30 WIB CORETAX DJP

Baru! DJP Rilis Buku Panduan Pembuatan Bukti Potong PPh Via Coretax

Senin, 03 Februari 2025 | 15:21 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Ada Titipan Pesan dari Gibran ke Bahlil Soal Elpiji 3 Kg, Apa Isinya?

Senin, 03 Februari 2025 | 15:09 WIB AGENDA PAJAK

Hadapi 2025, DDTC Gelar Seminar Eksklusif di Cikarang

Senin, 03 Februari 2025 | 14:09 WIB CORETAX SYSTEM

Perlu Waktu, Coretax Belum Nyambung ke Seluruh Bank dan Kementerian

Senin, 03 Februari 2025 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Tata Ulang Lahan Kebun Sawit, Pastikan Kepatuhan Pengusaha