PROVINSI JAWA TENGAH

Mudahkan Bayar Pajak Kendaraan, Pemprov Luncurkan Samsat Budiman

Dian Kurniati | Selasa, 20 Juni 2023 | 18:30 WIB
Mudahkan Bayar Pajak Kendaraan, Pemprov Luncurkan Samsat Budiman

Ilustrasi.

SEMARANG, DDTCNews - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meluncurkan aplikasi Samsat Budiman untuk mempermudah wajib pajak di perdesaan membayar pajak kendaraan bermotor.

Ganjar mengatakan Samsat Budiman dilaksanakan dengan mengoptimalkan peran BUMDes untuk melayani pembayaran pajak daerah. Melalui kemudahan ini, ia berharap kepatuhan wajib pajak terus meningkat.

"Ini cara baru sehingga target pendapatannya tercapai dan mereka merasa diringankan," katanya, dikutip pada Selasa (20/6/2023).

Baca Juga:
Catat! Pengkreditan Pajak Masukan yang Ditagih dengan SKP Tak Berubah

Ganjar menuturkan Samsat Budiman atau Badan Usaha Digital Mandiri merupakan inovasi Pemprov Jateng untuk mempermudah pembayaran pajak daerah. Samsat Budiman akan memaksimalkan peran BUMDes sebagai sumber daya pelayanan.

Samsat Budiman merupakan layanan online berbasis website yang memudahkan wajib pajak untuk mendapatkan pelayanan pajak kendaraan. Alhasil, wajib pajak yang hendak membayar pajak tidak perlu datang ke kantor Samsat yang biasanya jaraknya jauh.

Selain lebih dekat, Samsat Budiman juga dapat buka pada waktu lebih fleksibel, yakni dari pagi hingga malam hari, sehingga membantu masyarakat dalam membayar pajak.

Baca Juga:
Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Salah satu BUMDes yang telah melayani pembayaran pajak daerah yakni BUMDes di Desa Sikanco, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. BUMDes ini melayani pembayaran pajak sejak 15 November 2022.

Dengan kehadiran Samsat Budiman, Ganjar berharap kesadaran masyarakat dalam membayar pajak daerah terus meningkat. Apalagi, saat ini terdapat 7.329 BUMDes di Jawa Tengah yang potensial masuk dalam ekosistem Samsat Budiman.

Di sisi lain, ia meminta petugas BUMDes tidak mempersulit masyarakat membayar pajak. Misalnya, mengenai persyaratan menunjukkan KTP.

Baca Juga:
Apa Itu Barang Tidak Kena PPN serta PPN Tak Dipungut dan Dibebaskan?

"Sehingga target-target pendapatan kita jauh lebih baik, agar nanti bisa kita berikan kembali kepada masyarakat untuk pembangunan yang lebih cepat, lebih merata, dan coverage-nya jauh lebih banyak lagi," ujarnya. (rig)

https://jatengprov.go.id/publik/luncurkan-samsat-budiman-ganjar-gandeng-bumdes-beri-kemudahan-bayar-pajak/

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra