NIGERIA

Kerja Sama dengan Pemerintah, Maskapai Ini Minta Tax Holiday 15 Tahun

Vallencia | Minggu, 27 November 2022 | 10:00 WIB
Kerja Sama dengan Pemerintah, Maskapai Ini Minta Tax Holiday 15 Tahun

Ilustrasi.

ABUJA, DDTCNews – Pemerintah Nigeria dikabarkan akan memberikan fasilitas perpajakan berupa tax holiday kepada maskapai penerbangan Ethiopian Airlines.

Berdasarkan draf dokumen yang bocor, disebutkan adanya investasi bersifat strategis yang dilakukan Ethiopian Airlines terhadap Nigeria Air. Atas investasi tersebut, pemerintah Nigeria kemungkinan akan memberikan dukungan untuk realisasi proyek tersebut.

“Pemerintah akan memberikan dukungan maksimal untuk realisasi proyek ini, termasuk tax holiday untuk maskapai selama periode pembentukan dan tahun-tahun awal operasi. Diperkirakan mencakup setidaknya 15 tahun,” bunyi dokumen tersebut, Minggu (27/11/2022).

Baca Juga:
DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Merujuk pada dokumen tersebut, tax holiday menjadi bagian dari draf rencana komersial dan strategis yang diajukan oleh Ethiopian Airlines kepada pemerintah Nigeria untuk 49% saham strategis dari maskapai patungan baru tersebut.

Ethiopian Airlines diketahui meminta dukungan berupa tax holiday selama proses pembentukan dan awal pengoperasian dengan estimasi 15 tahun. Penting untuk digarisbawahi bahwa belum ada konfirmasi apakah pemerintah menyetujui proposal tersebut atau tidak.

Namun, informasi ini telah memicu konflik dari pemangku kepentingan lainnya. Pada 16 November 2022, Pengadilan Tinggi Federal Nigeria memutuskan untuk mencegah pendirian Nigeria Air sambil menunggu sidang pengadilan lainnya.

Baca Juga:
Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Terkait dengan hal tersebut, Ethiopian Airlines enggan untuk berkomentar. Namun, dalam analisis pasar, Ethiopian Airlines memperingatkan proyek tersebut mungkin tidak berhasil tanpa tax holiday. Maskapai tersebut berharap pemerintah dapat mendukung dari segi biaya dan pajak.

Seperti dilansir ch-aviation.com, dalam draf perjanjian tersebut juga sebenarnya pemerintah federal setuju untuk membantu Nigeria Air dalam mengakses pendanaan dan program insentif baik sebelum maupun sesudah dimulainya pengoperasian usaha. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 19:30 WIB KONSULTASI PAJAK    

DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB PMK 136/2024

Pajak Minimum Global Bagi WP CbCR Bisa Dinolkan, Begini Kriterianya

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 19:30 WIB KONSULTASI PAJAK    

DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB PMK 136/2024

Pajak Minimum Global Bagi WP CbCR Bisa Dinolkan, Begini Kriterianya

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Banyak Tantangan, Insentif Fiskal Jadi Andalan untuk Jaga Pertumbuhan

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP