RUMANIA

Diskon Pajak 5-10% untuk Korporasi yang Bayar Pajak Tepat Waktu

Dian Kurniati | Selasa, 31 Maret 2020 | 08:53 WIB
Diskon Pajak 5-10% untuk Korporasi yang Bayar Pajak Tepat Waktu

Ilustrasi.

BUKARES, DDTCNews—Pemerintah Rumania akan memberikan diskon pajak sebesar 5 hingga 10% untuk Wajib Pajak (WP) Badan yang membayar pajaknya tepat waktu di tengah merebaknya penyebaran virus corona.

Menteri Keuangan Florin Citu mengatakan diskon pajak itu berlaku untuk pembayaran pajak penghasilan (PPh) pada kuartal I/2020. Korporasi yang ingin menikmati diskon itu harus membayarkan kewajibannya sebelum tenggat 25 April.

“Kebijakan ini berlaku untuk wajib pajak yang membayar pajak secara kuartalan berdasarkan pendapatan dan pengeluaran yang diproyeksikan, sehingga dapat disesuaikan pada akhir tahun, seperti para pekerja lepas," katanya, Senin (30/3/2020).

Baca Juga:
Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Citu menambahkan pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membayar pajak atas pendapatan bruto dapat menikmati diskon hingga 10%. Sementara untuk korporasi besar, pajak atas profitnya akan mendapatkan diskon 5%.

Lalu pada wajib pajak yang mengoperasikan tahun keuangannya berbeda dari tahun kalender, diskon akan diperpanjang jika pajak yang dipungut atas laba pada kuartal I/2020 dibayarkan dalam batas waktu yang sah, yaitu 25 Juni.

Di lain pihak, Pemerintah Rumania sebenarnya memberikan kelonggaran waktu untuk wajib pajak yakni memperbolehkan perusahaan dan individu menunda pembayaran pajak mereka hingga 30 hari setelah berakhirnya keadaan darurat.

Baca Juga:
Otoritas Ini Usulkan Perubahan Aturan Pencegahan WP ke Luar Negeri

Langkah itu merupakan satu dari sekian kebijakan pemerintah dalam menekan efek corona atau Covid-19 terhadap ekonomi. Selain pajak, pemerintah juga mempermudah pengambilan pinjaman di bank sebagai modal usaha.

Pemerintah memprediksi kerugian akibat virus Covid-19 terhadap geliat ekonomi dalam negeri sangat besar. Jika krisis berakhir dalam dua bulan, defisit anggaran mungkin akan melebar hingga 5% dari PDB.

“Jika berlangsung 3 hingga 5 bulan, tidak ada yang bisa diperkirakan,” kata Menteri Ekonomi Virgil Popescu, dilansir dari Romania-insider. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Selasa, 24 Desember 2024 | 10:00 WIB PROVINSI KALIMANTAN BARAT

Antisipasi Dampak Opsen, Pemprov Kalbar Beri Keringanan Pajak

Senin, 23 Desember 2024 | 17:30 WIB KABUPATEN SIDOARJO

Veteran dan Pensiunan Dapat Insentif, Setoran PBB Tetap Capai Target

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan