Perdana Menteri Australia Scott Morrison.
CANBERRA, DDTCNews—Warga Australia yang diberhentikan kerja karena wabah virus Corona akan diizinkan menarik uang dana pensiun mereka, penarikan dana itu diizinkan sebanyak Aus$10.000 atau sekitar Rp97 juta tahun ini, dan Aus$10.000 lagi tahun depan.
Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan penarikan dana itu tersedia mulai April 2020. Begitu juga bagi pedagang yang penghasilannya turun 20% atau lebih. Dana pensiun ini sebelumnya hanya bisa diambil kalau pekerja memasuki usia pensiun, atau paling cepat 60 tahun.
“Dana pensiun itu bebas pajak. Ini berarti beberapa dari mereka yang paling terpukul oleh wabah Corona akan dapat membayar sewa, memenuhi pembayaran cicilan dan membeli makanan,” kata Perdana Menteri Australia Scott Morrison, Minggu (23/3/2020).
Menteri Keuangan Australia Josh Frydenberg menambahkan selain memudahkan pengambilan dana pensiun dengan membebaskan pajaknya, Pemerintah Australia juga memberikan insentif ke pekerja harian dan pemilik usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Kelompok ini, sambungnya, bisa mendapatkan bantuan uang tunai Aus$550 per 2 pekan selama 6 bulan ke depan. Warga yang berhak mendapatkan bantuan tersebut adalah pekerja harian atau pemilik UMKM dengan penghasilan kurang dari Aus$1.075 per 2 pekan.
Kemudian para orang tua tunggal, yang sudah mendapatkan tunjangan Aus$621 per 2 pekan dari tunjangan lain, berhak mendapat tunjangan khusus wabah virus Corona hingga totalnya menjadi Aus$1.162 per 2 pekan.
Selain itu, rumah tangga yang tidak mendapatkan insentif tersebut, akan menerima stimulus Aus$750. Pembayaran ini akan diberikan mulai 13 Juli 2020 untuk 5 juta warga Australia, termasuk bagi mereka yang sudah menerima pensiun, mendapat tunjangan keluarga, atau punya kartu ‘senior card’.
Seiring dengan menurunnya tingkat suku bunga 0,25% di Australia, pensiunan juga akan menerima uang pensiun lebih besar. Dengan penurunan bunga itu, 900 ribu warga yang menerima tunjangan penghasilan, termasuk pensiunan, diperkirakan akan mendapat tambahan Aus$219 setiap tahun.
Kemudian lembaga nonprofit dan UMKM yang memiliki perputaran bisnis di bawah Aus$50 juta. Kelompok ini, seperti dilansir theguardian.com, akan mendapatkan bantuan uang tunai tanpa pajak sampai Aus$100 ribu untuk mempertahankan pekerja dan tetap beroperasi.
Pemerintah memperkirakan ada 690 ribu usaha dalam kategori ini, dengan jumlah pekerja 7,8 juta orang dan 30 ribu lembaga nonprofit yang berhak mendapat bantuan. “Entah itu bengkel mobil, salon, pemilik cafe, ada bantuan minimum Aus$20 ribu-Aus$100 ribu,” katanya.
Selain itu, masih ada stimulus kedua yang disampaikan 12 Maret 2020, yang berisi pemberian dana Aus$750 bagi mereka yang sekarang sudah menerima tunjangan sosial, serta bayaran untuk pekerja harian yang terkena COVID-19 atau harus menjalani karantina. (Bsi)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.