FILIPINA

Cegah Peredaran NPWP Palsu, Otoritas Pajak Luncurkan Aplikasi Ini

Dian Kurniati | Kamis, 11 Maret 2021 | 15:00 WIB
Cegah Peredaran NPWP Palsu, Otoritas Pajak Luncurkan Aplikasi Ini

Ilustrasi. Sejumlah anjing menggunakan masker dan pelindung wajah saat duduk diatas becak yang melewati Pecinan di Manila, Filipina, Kamis (11/2/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Eloisa Lopez/AWW/djo

MANILA, DDTCNews – Otoritas pajak Filipina (Bureau of Internal Revenue/BIR) meluncurkan aplikasi untuk memverifikasi nomor pokok wajib pajak (NPWP) sebagai upaya pencegahan peredaran NPWP palsu.

Wakil Komisaris BIR Arnel Guballa mengatakan aplikasi tersebut akan membantu wajib pajak untuk memverifikasi NPWP dengan hanya memasukkan sejumlah data. Dengan aplikasi itu, ia berharap aktivitas ilegal seperti jual-beli NPWP palsu itu dapat dicegah.

"Aplikasi seluler ini diluncurkan sebagai bagian dari program transformasi digital BIR," katanya seperti dilansir rappler.com, dikutip Kamis (11/3/2021).

Baca Juga:
Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Peluncuran aplikasi ini diatur dalam Peraturan No. 13/2021 yang dirilis Komisaris BIR Caesar Dulay. Dengan aturan baru itu, otoritas menginformasikan seluruh pejabat mengenai aplikasi pemverifikasi NPWP dan mengimbau wajib pajak memanfaatkan layanan digital tersebut.

Aplikasi ini juga membuat wajib pajak tak perlu lagi mendatangi kantor pajak untuk memverifikasi NPWP. Meski begitu, BIR tetap akan membuka layanan verifikasi langsung dan pertanyaan tentang NPWP di kantor pelayanan di setiap distrik.

Untuk diketahui, BIR menemukan praktik jual-beli kartu NPWP palsu hingga membawa kasus itu ke ranah hukum pada 2019. Pelaku menyasar WNA asal China yang bekerja di perusahaan judi online atau Philippine Offshore Gaming Operators (POGO).

Kala itu, BIR mendorong ratusan ribu WNA yang bekerja di POGO untuk memiliki NPWP. Biro Imigrasi Departemen Kehakiman bersama Departemen Ketenagakerjaan pun membuat pedoman yang mewajibkan pekerja asing memiliki NPWP sebelum mengurus izin kerja. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

11 Maret 2021 | 23:43 WIB

Perlu dan sangat mendesak dlm penggalian potensi... yi dibtkan PP ttg menyakut keharusan lembaga negara dan Satuan Kerja untuk laporkan Data ..kasih saja suatu platform IT yg bisa diunduk oleh Current time DJP dlm rangka pembangunan data transaksi keuangan dan kepemilikan ASet. termasuk laporan Minuta dr kementrian KumHam. Putusan Pengadilan sengketa bisnis.dll.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 27 Januari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Segera Bebaskan Uang Tip dari Pajak Penghasilan

Minggu, 26 Januari 2025 | 13:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Tarif Bea Masuk Trump terhadap 2 Negara Ini Lebih Tinggi dari China

Minggu, 26 Januari 2025 | 11:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Bakal Kenakan Bea Masuk 25% atas Impor dari Kanada dan Meksiko

BERITA PILIHAN
Senin, 27 Januari 2025 | 15:30 WIB PMK 118/2024

Isi Materi Keberatan Sama dengan MAP, Ini yang Bisa Dilakukan WP

Senin, 27 Januari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Segera Bebaskan Uang Tip dari Pajak Penghasilan

Senin, 27 Januari 2025 | 13:30 WIB PMK 117/2024

Sri Mulyani Atur Ulang Ketentuan Penghapusan Piutang Pajak

Senin, 27 Januari 2025 | 13:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kategorisasi Kuasa dan Wakil Wajib Pajak di Coretax DJP

Senin, 27 Januari 2025 | 11:30 WIB PERDAGANGAN BERJANGKA

Nilai Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi 2024 Naik 29,3 Persen

Senin, 27 Januari 2025 | 10:00 WIB PMK 119/2024

Pemerintah Perinci Objek Penelitian atas PKP Berisiko Rendah

Senin, 27 Januari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Siap-Siap SBN Ritel Perdana 2025! Besok Dirilis ORI027T3 dan ORI027T6