AGENDA PAJAK

ATPETSI Bakal Gelar Lokakarya Inklusi Pajak, Lihat Infonya di Sini

Redaksi DDTCNews | Kamis, 18 Juli 2019 | 10:46 WIB
ATPETSI Bakal Gelar Lokakarya Inklusi Pajak, Lihat Infonya di Sini

Ilustrasi. (ATPETSI)

JAKARTA, DDTCNews – Keberadaan tax center sangat penting dalam memberikan pemahaman terkait pajak kepada seluruh masyarakat Indonesia. Apalagi, pajak menjadi penopang utama pendapatan negara untuk menjalankan agenda pembangunan negara tiap tahunnya.

Sebagai satu-satunya wadah bagi tax center di Indonesia, Asosiasi Tax Center Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia (ATPETSI) menjadi rekan kerja Ditjen Pajak (DJP) dalam memberikan pemahaman terkait regulasi pajak terhadap masyarakat. ATPETSI juga berperan aktif membantu masyarakat dan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban pajaknya.

Sejalan dengan hal tersebut, ATPETSI akan mengadakan Lokakarya Inklusi Pajak. Lokakarya ini akan menghadirkan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Hestu Yoga Saksama sebagai keynote speaker.

Baca Juga:
Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Pembicara dalam lokakarya tersebut adalah Direktur Perpajakan Internasional DJP John Hutagaol dan Ketua Umum ATPETSI Darussalam. Sekretaris I ATPETSI Christine Tjen akan menjadi moderator dalam lokakarya tersebut.

Lokakarya ini menjadi wujud konkret dari salah satu misi ATPETSI yaitu berperan serta memberikan sumbangsih materi pengenalan perpajakan kepada para mahasiswa melalui Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) di perguruan tinggi yaitu Pancasila, Pendidikan Kewarganegaraan, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Ilmu Budaya Dasar, dan Ilmu Alamiah Dasar.

Apalagi, salah satu visi ATPETSI yakni menjadi asosiasi yang senantiasa menyumbangkan pemikiran kajian ilmiah kepada pemerintah di bidang perpajakan. Hal ini untuk meningkatkan potensi perpajakan dalam masyarakat yang selalu berkembang dinamis sesuai dengan kondisi terkini yang tidak terlepas dari pengaruh global.

Baca Juga:
FIA UI Adakan Lokakarya Online, Ulas soal Pajak Minimum Global

Kegiatan ini diadakan pada Kamis, 8 Agustus 2019 pukul 08.30—16.00 WIB. Lokakarya yang akan dilanjutkan dengan Rapat Kerja ATPETSI 2019 ini akan diselenggarakan di Menara DDTC, Jalan Boulevard Barat Raya Blok XC 5—6 No.B, RW 5, Kelapa Gading, DKI Jakarta.

Bagi Tax Center Perguruan Tinggi yang tertarik untuk bergabung dalam kegiatan ini bisa langsung menghubungi Amel (081380092725) atau Aulia (081318798879). (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 20 Desember 2024 | 10:00 WIB TAX CENTER UNIAS - KPP PRATAMA SIBOLGA

Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Jumat, 13 Desember 2024 | 14:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

DJP Jatim II Resmikan Tax Center ITB Ahmad Dahlan

Selasa, 10 Desember 2024 | 15:48 WIB UNIVERSITAS INDONESIA

FIA UI Adakan Lokakarya Online, Ulas soal Pajak Minimum Global

Senin, 09 Desember 2024 | 14:49 WIB TAX COURT SIMULATION 2024

Kerja Sama dengan DDTC, Binus Adakan Simulasi Pengadilan Pajak

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra