Berfoto bersama dalam kegiatan pendampingan pembuatan pembukuan dan laporan keuangan.
BANYUWANGI, DDTCNews – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia mengadakan pendampingan pembuatan pembukuan dan laporan keuangan.
Kegiatan tersebut difokuskan pada UMKM pariwisata di Desa Bangsring, Kabupaten Banyuwangi. Tim terdiri atas Indriani dan Maria Tambunan serta dibantu dengan tim teknis Annisa Parasty. Kegiatan dilakukan pada 3 Agustus 2022.
“Kegiatan tersebut ditujukan untuk memberikan pengetahuan terkait pembukuan dan keuangan bagi UMKM yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM,” demikian informasi dalam keterangan resmi, Selasa (6/9/2022).
Dalam kegiatan tersebut Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia menguraikan pengetahuan tentang keuangan dan perpajakan, baik pusat maupun daerah terhadap pelaku usaha pariwisata.
Selain itu, tim juga merancang materi beserta simulasi berupa latihan penghitungan, pembuatan jurnal keuangan, dan kasus-kasus yang biasa terjadi di lapangan. Mereka juga menjelaskan mengenai pembuatan suatu aplikasi penyusunan laporan keuangan dan melakukan pendampingan.
Pasalnya, pembukuan keuangan para pelaku UMKM masih sederhana. Pengetahuan akan pembukuan dan pelaporan keuangan dibutuhkan untuk meningkatkan realisasi penerimaan pajak dari sektor UMKM yang ada di Kabupaten Banyuwangi.
Beberapa upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan tersebut antar lain dengan melakukan sosialisasi dan diseminasi tata kelola pajak atas UMKM dan pembukuan. Solusi yang ditawarkan bagi pengusaha UMKM berupa pendampingan dan pelatihan terkait pembukuan dalam rangka pembuatan laporan keuangan.
Dinas Pariwisata Banyuwangi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Mereka berharap acara-acara yang demikian dapat terselenggara dengan lebih masif dan rutin sehingga dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait dengan digitalisasi keuangan.
Pengembangan UMKM dan industri kreatif menjadi salah satu isu strategis dalam RPJMD Kabupaten Banyuwangi. Pelaku usaha yang berkembang di Kabupaten Banyuwangi saat ini mayoritas berskala mikro, kecil dan menengah.
Berdasarkan pada data yang dikeluarkan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Timur, ada 136 UMKM binaan yang terbagi dalam kala mikro dan kecil. Jenis usaha UKM yang terdapat di Kabupaten Banyuwangi cukup beragam. Masing-masing kecamatan mempunyai komoditas atau jenis usaha yang berbeda-beda.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.