IBI KWIK KIAN GIE

IBI Kwik Kian Gie Adakan Lomba Akuntansi Berhadiah Beasiswa S2

Redaksi DDTCNews | Senin, 21 Juni 2021 | 17:30 WIB
IBI Kwik Kian Gie Adakan Lomba Akuntansi Berhadiah Beasiswa S2

JAKARTA, DDTCNews – Kwik Kian Gie School of Business menyelenggarakan lomba akuntansi tingkat nasional yang akan digelar secara luring dan daring pada Agustus 2021 dengan total hadiah uang tunai sejumlah Rp6 juta.

Kompetisi yang diinisiasi oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kwik Kian Gie Accounting Forum (KAF) mengambil tema Boost Up Your Level by Unleashing the Accounting Spirit. Kegiatan akan digelar pada 13 Agustus, 14 Agustus, dan 21 Agustus 2021.

"Lomba yang akan diadakan dengan nama In-Action merupakan lomba akuntansi tingkat nasional," tulis pengumuman KAF dikutip pada Senin (21/6/2021).

Baca Juga:
Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Kompetisi bidang akuntansi yang juga disponsori oleh DDTC ini terbuka untuk seluruh mahasiswa aktif perguruan tinggi dan setiap tim diperkuat oleh tiga orang mahasiswa. Total hadiah uang tunai yang disiapkan untuk para pemenang mencapai Rp6 juta.

Rencananya, pemenang juara I akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp3 juta. Sementara itu, juara II berhak atas hadiah uang tunai senilai Rp2 juta dan alokasi bagi juara III dengan hadiah uang tunai sejumlah Rp1 juta.

Para juara juga berhak mendapatkan hadiah berupa piala, sertifikat elektronik dan medali. Selain itu, pemenang juga berkesempatan untuk mendapatkan beasiswa S2 pada program Master of Accounting Kwik Kian Gie School of Business.

Baca Juga:
FIA UI Adakan Lokakarya Online, Ulas soal Pajak Minimum Global

Alur kompetisi akuntansi dimulai pada Jumat, 13 Agustus 2021 dengan agenda registrasi ulang peserta dan technical meeting. Selanjutnya babak penyisihan dilakukan pada Sabtu (14/8/2021) yang dihelat melalui aplikasi Zoom.

Babak semifinal dan final akan menjadi agenda kegiatan lomba pada hari terakhir (21/8/2021). Khusus babak akhir ini kegiatan kompetisi akan dilakukan secara luring di Auditorium IBII Kwik Kian Gie Jakarta.

"Biaya registrasi untuk 1 tim Rp60.000 dan registrasi 2 tim sebesar Rp110.000. Biaya registrasi untuk 3 tim Rp150.000 dan registrasi 4 tim Rp180.000," sebut panitia.

Untuk lebih jelas, calon peserta kompetisi dapat menghubungi Friska Ferisha pada aplikasi Line friskaferisha dan WhatsApp 081808550017. Calon peserta juga bisa menghubungi Lilianda Susilo pada aplikasi Line liliandasusilo dan WhatsApp 081906050235. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 20 Desember 2024 | 10:00 WIB TAX CENTER UNIAS - KPP PRATAMA SIBOLGA

Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Selasa, 10 Desember 2024 | 15:48 WIB UNIVERSITAS INDONESIA

FIA UI Adakan Lokakarya Online, Ulas soal Pajak Minimum Global

Senin, 09 Desember 2024 | 14:49 WIB TAX COURT SIMULATION 2024

Kerja Sama dengan DDTC, Binus Adakan Simulasi Pengadilan Pajak

Jumat, 06 Desember 2024 | 16:37 WIB AGENDA PAJAK

World Bank Bakal Rilis Laporan Terbaru, Ada Bahasan Pajak Indonesia

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra