Partisipan acara nobar pemilihan kota tuan rumah Piala Dunia FIFA 2026 yang diadakan di Liberty State Park di Jersey City, New Jersey, AS, (16/6/2022). (ANTARA FOTO/REUTERS/Eduardo Munoz/aww/RAP)
KANSAS CITY, DDTCNews - Beberapa kota dan negara bagian di AS bersiap memberikan insentif pajak dan serangkaian kebijakan untuk mendukung pelaksanaan Piala Dunia 2026.
Negara Bagian Missouri dikabarkan akan memberikan insentif berupa pembebasan pajak penjualan tiket pertandingan apabila Piala Dunia diselenggarakan di negara bagian tersebut.
"Potensi pendapatan dari penyelenggaraan Piala Dunia diharapkan dapat mengompensasi kehilangan penerimaan dari pembebasan pajak penjualan," ujar Senator AS dari Kansas City John Rizzo, dikutip pada Jumat (17/6/2022).
Tak hanya Missouri, negara bagian seperti Georgia dan Florida juga akan menghapus pajak penjualan atas tiket pertandingan Piala Dunia yang diselenggarakan di negara bagian tersebut.
Selain itu, beberapa kota di AS juga diketahui mengumpulkan investasi dari swasta untuk mendukung pelaksanaan Piala Dunia.
Misal, Pennsylvania mengalokasikan investasi senilai US$50 juta untuk mendukung pelaksanaan Piala Dunia di Philadelphia. Selanjutnya, Denver melalui Denver Sport Commission mengalokasikan investasi senilai US$40 juta hingga US$45 juta.
"Kami optimistis bisa mengandalkan sektor privat untuk mendukung pelaksanaan Piala Dunia," ujar Direktur Eksekutif Denver Sports Commission Matthew Payne seperti dilansir theguardian.com.
Untuk diketahui, Piala Dunia 2026 akan diselenggarakan di AS, Kanada, dan Meksiko. Dari total 80 pertandingan yang diselenggarakan, sebanyak 60 pertandingan di antaranya akan diselenggarakan di AS.
Piala Dunia 2026 di AS akan diselenggarakan di Kota New Jersey, Dallas, Kansas City, Houston, Los Angeles, Miami, Boston, San Francisco, Seattle, Philadelphia, dan Atlanta. (rig)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.