KERJA SAMA PERPAJAKAN

Kanwil DJP Sumut II: Tax Center Perguruan Tinggi Jadi Mitra Strategis

Redaksi DDTCNews | Rabu, 07 Agustus 2024 | 17:50 WIB
Kanwil DJP Sumut II: Tax Center Perguruan Tinggi Jadi Mitra Strategis

Kepala Kanwil DJP Sumut II Darmawan dan  Kepala Bidang P2Humas Kanwil DJP Sumut II Vivi Rosvika dalam acara Tax Center Gathering pada Selasa (6/8/2024).

PEMATANGSIANTAR, DDTCNews - Kanwil Ditjen Pajak (DJP) Sumatera Utara (Sumut) II mengadakan Tax Center Gathering pada Selasa (6/8/2024). Acara dihadiri perwakilan dari 13 tax center yang telah menjalin kerja sama dengan Kanwil DJP Sumut II.

Kepala Kanwil DJP Sumut II Darmawan mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin melalui nota kesepahaman antara otoritas dan tax center selama ini. Tax center yang dikelola perguruan tinggi menjadi mitra strategis dalam edukasi, sosialisasi, dan riset perpajakan.

“Dengan adanya kerja sama yang baik di bidang edukasi, sosialisasi, dan riset perpajakan maka tax center dapat membantu meningkatkan kesadaran dan kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya,” ujarnya, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (7/8/2024).

Baca Juga:
Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Darmawan mengatakan tax center juga dapat memberi masukan dan saran dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan Kanwil DJP Sumut II beserta unit-unit vertikal DJP lainnya kepada masyarakat.

Selama ini, sambungnya, tax center juga turut berperan dalam sosialisasi kepada masyarakat mengenai komitmen Kanwil DJP Sumut II dalam penerapan zona integritas wilayah bebas korupsi (ZIWBK). Otoritas juga membuka kesempatan kerja sama perumusan program kerja.

“Pada akhirnya dapat memberdayakan peran tax center di tengah masyarakat dengan melibatkan seluruh potensi yang ada, seperti dosen dan mahasiswa,” imbuhnya.

Baca Juga:
Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Dalam acara tersebut, Kepala Bidang P2Humas Kanwil DJP Sumut II Vivi Rosvika menjelaskan berbagai aktivitas yang akan dilaksanakan terkait dengan pemberdayaan tax center sebagai mitra kerja otoritas pajak.

Harapannya, Kanwil DJP Sumut II dan tax center yang menjadi mitra kerja memiliki pemahaman yang sama tentang pola dan bentuk kerja sama yang akan dilaksanakan.

Dalam sharing session, Staf Tax Center USU yang juga Pengurus Perkumpulan Tax Center dan Akademisi Perpajakan Seluruh Indonesia (PERTAPSI) Indra Efendi Rangkuti bercerita tentang keberadaan PERTAPSI sebagai sebagai wadah yang menaungi tax center di Tanah Air.

Baca Juga:
Pemeriksa dan Juru Sita Pajak Perlu Punya Keterampilan Sosial, Kenapa?

Terlebih, 12 Desember 2022, PERTAPSI dan DJP telah meneken nota kesepahaman mengenai pembinaan dan pengembangan tax center serta civitas akademisi pajak. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Dirjen Pajak Suryo Utomo dan Ketua Umum PERTAPSI Darussalam.

Dengan demikian, PERTAPSI siap bekerja sama dengan Kanwil DJP Sumut II dalam pembinaan dan pemberdayaan tax center. Indra juga berharap agar seluruh tax center yang menjadi mitra kerja Kanwil DJP Sumut II dapat bergabung dengan PERTAPSI.

Dalam sharing session ini, pengelola tax center juga menyampaikan saran dan masukan kepada Kanwil DJP Sumut II. Saat ini, ada 8 tax center yang sudah menjalin kerja sama dengan Kanwil DJP Sumut II.

Baca Juga:
Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Adapun 8 tax center itu antara lain USU, Universitas Labuhan Batu, STIE Muhammadiyah Asahan, STIE Bina Karya Tebing Tinggi, STIE Surya Nusantara Pematangsiantar, STIE Sultan Agung Pematangsiantar, STIE MARS Pematangsiantar, dan Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar.

Dalam acara ini juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Kanwil DJP Sumut II dengan 5 tax center baru, yaitu STMIK Royal Kisaran, Universitas Murni Teguh PSDKU Pematangsiantar, Universitas Quality Berastagi, Universitas Efarina Pematangsiantar, dan Politeknik Tanjung Balai. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB LITERATUR PAJAK

Perkaya Pengetahuan Pajak, Baca 11 e-Books Ini di Perpajakan DDTC

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB PERPRES 139/2024

Kemenkeu Era Prabowo Tak Lagi Masuk di Bawah Koordinasi Menko Ekonomi

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:05 WIB KABINET MERAH PUTIH

Prabowo Kembali Lantik Pejabat Negara, Ada Raffi Ahmad dan Gus Miftah